Gerakan Sederhana Yang Mengubah Banyak Hal

Gengs! Kalian percaya gak sih dengan kita melakukan sesuatu yang mungkin menurut kita itu sederhana tapi bisa loh mengubah banyak hal, kali ini kita akan membahas hal itu. Enjoy with my post ya!

Menurut kalian apa sih yang biasanya dilakukan murid SMA setelah menyelesaikan ujian nasional? Pasti kalian akan menjawab salah satunya adalah coret-coret seragam dan konvoi. Atau mungkin kalian juga salah satu orang yang melakukan hal tersebut ketika SMA, iya kan?. Nah tahu gak sih bahwa ada loh sebagian kecil dari kalian yang justru berfikir untuk mengumpulkan seragam yang akan dicoret-coret tersebut untuk didonasikan kepada yang lebih membutuhkan, salah satunya adalah Shinta, seorang mahasiswi program studi Psikologi di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.


Terbentuknya 'Sobat Kecil'

Di tahun 2017, berawal dari pemikirannya tersebut dan melihat fenomena sekitar yang terjadi, Shinta tergerak untuk melakukan semacam gerakan yang awalnya dilakukan oleh dirinya sendiri melalui broad cast massage yang intinya berisi ‘menerima seragam untuk didonasikan’, karena hal tersebutlah banyak dari teman-temannya yang tertarik untuk bergabung pada gerakan tersebut. Sampai akhirnya mendapatkan banyak sekali donasi, entah itu berupa baju ataupun buku untuk diberikan kepada yang lebih membutuhkan. Dari gerakan sederhana seperti itulah Shinta membuat sedikit perubahan yang menghasilkan banyak manfaat di lingkungannya. Setelah gerakan tersebut sukses dilakukan, Shinta dan teman-temannya mulai berpikir ‘mau diteruskan atau tidak gerakan semacam ini?’ sampai akhirnya mereka memutuskan untuk melanjutkannya dan terbentuklah ‘Sobat Kecil’.

Saat ini Sobat Kecil menjadi wadah bagi para pemuda yang ingin menyelamatkan lingkungan disekitarnya, dimulai dari menyelamatkan individu khususnya anak-anak yang tereksploitasi. Mungkin akan timbul pertanyaan dari kalian, apa sih yang dieksploitasi dari anak-anak tersebut? jawabannya adalah hak akan pendidikan dan cita-cita mereka yang dieksploitasi. Bisa kita lihat disekitar kita banyak loh anak-anak usia sekolah yang seharusnya mendapatkan hak pendidikan justru malah ikut bekerja untuk membantu perekonomian, atau malah mereka dipaksa untuk bekerja atau terpaksa menjaga adiknya karena kedua orang tuanya bekerja, alhasil mereka tidak mendapatkan haknya sebagai anak untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Berangkat dari hal tersebut, Sobat Kecil memfokuskan programnya untuk memberikan pendidikan bagi anak-anak yang memiliki keterbatasan ekonomi.

Dari hal tersebut juga, yuk kita mulai bersyukur dengan apa yang kita dapatkan di dunia pendidikan ini, khususnya para mahasiswa yang mungkin saat ini lelah dengan tugas-tugas yang menumpuk. Jadi ayo disyukuri dan dikerjakan tugasnya! Percuma juga kalau kalian hanya bersyukur tetapi tugasnya tidak dikerjakan, bukannya berkurang, malah nambah tugas nantinya!.


Kegiatan yang Dilakukan dan Rintangan yang Mereka Hadapi

Sudah hampir 2 tahun Sobat Kecil terbentuk, banyak program yang telah mereka lakukan untuk menciptakan sedikit perubahan di lingkungan sekitar mereka, antara lain open donasi rumah yatim, Sobat Kecil mengajar, garage sale yang hasil penjualannya didonasikan kepada panti asuhan, berbagi takjil, bahkan sampai open donasi di live music untuk menjalankan program pendidikan dan sosial, serta bekerja sama dengan komunitas lain yang memiliki tujuan yang sama yaitu membebaskan hak-hak yang seharusnya dimiliki oleh setiap individu. Program selanjutnya yang akan mereka lakukan adalah mengunjungi rumah kanker yang akan dilakukan di bulan November 2019.


sobat-kecil
(open donasi di live music)

(sobat kecil mengajar)


Dalam melakukan sesuatu pastinya kita akan menemui berbagai rintangan kan ya? Sobat Kecil juga merasakannya loh, dengan mengusung tagline ‘yang muda yang mengabdi’, rintangan yang biasa mereka hadapi tidak jauh dari kehadiran volunteer karena volunteer terdiri dari mahasiswa yang memiliki latar belakang yang berbeda, mulai dari berbeda universitas, program studi, kegiatan yang mereka lakukan diluar menjadi volunteer Sobat Kecil, dan lainnya. Hal tersebut bisa teratasi dengan menjaga komunikasi antar volunteer dan founder dari Sobat Kecil sehingga tidak menimbulkan rintangan atau masalah yang lain.


Media Sosial

Untuk kalian yang kepo tentang komunitas Sobat Kecil ini, entah kepo tentang kegiatan apalagi sih yang sedang atau akan dilakukan, bagaimana cara untuk bergabung menjadi volunteernya, bagaimana jika ingin berdonasi, dan lainnya, kalian bisa banget nih kepoin sosial media mereka di foto ini
(sosial media tertera difoto)

==================


Nah jadi Sobat Kecil terbentuk dari gerakan sederhana yang dilakukan secara individu yang akhirnya mempengaruhi orang lain untuk ikut bekerjasama memulai perubahan, sampai akhirnya gerakan yang sederhana tersebut dapat mengubah banyak hal, mulai dari mindset orang lain sampai bahkan dapat mengubah kehidupan orang lain juga.

Mahatma Gandhi pernah mengatakan
Ingatlah wajah-wajah orang yang mengalami kemiskinan dan orang-orang yang tak berdaya yang telah kamu lihat, dan tanya pada dirimu sendiri langkah apa yang akan kamu ambil untuk mereka. 

Jadi langkah apa nih yang akan kalian ambil untuk mereka selanjutnya???


20 Komentar

  1. 💛💛💛💛🌿🌿🌿 karena saat nya yang muda yang mengabdi

    BalasHapus
  2. waah terimakasih informasinya yaa bagus sekali

    BalasHapus
  3. Keren banget sobat kecil iniii😍

    BalasHapus
  4. Semoga sobat kecil gerakannya bisa terus berkembang supaya dapat terus membantu orang yg membutuhkan

    BalasHapus